Kandang Puyuh Bogor
Cara simpel membuat kandang puyuh batrai
Kandang Baterai sangat berpengaruh sekali terhadap kesehatan dan produktivitas puyuh selain kandang induk. Hal ini dikarenakan Kandang baterai adalah rumah tinggal bagi puyuh mulai bertelur sampai afkir. Untuk itu, pembuatan kandang baterai perlu dibuat sebaik mungkin agar puyuh merasa nyaman sehingga dapat berproduksi dengan baik. Persyaratan utama dalam membuat kandang baterai puyuh antara lain :
Ukuran Kandang
Ukuran kandang berhubungan dengan kepadatan kandang atau isi puyuh dalam setiap kandang. Ukuran kandang untuk puyuh produksi dari PT. Peksi Gunaraharja mengacu pada standar Panjang (cm) x Lebar (cm) / 200cm = Populasi Puyuh.
Walaupun acuan ukuran kandang seperti diatas, tetapi ada batasan maksimal panjang dan lebar kandang. Jika mengacu pada standar, kandang baterai yang baik memiliki panjang maksimal 80cm dan lebar maksimal 60cm. Dengan ukuran tersebut maka populasi puyuh dalam kandang adalah 24 ekor.
Acuan tersebut kami terapkan karena semakin kecil ukuran kandang maka semakin baik produksinya. Jika ukuran kandang terlalu besar, maka gerak puyuh akan semakin banyak sehingga pakan yang seharusnya terkonfersi menjadi telur akan terbuang sia-sia untuk energi.
Untuk memaksimalkan penggunakan tempat, biasanya kandang puyuh dibuat bertingkat. Jumlah tingkat yang ideal adalah sebanyak 4 tingkat. Ukuran kandang yang ideal, kami jelaskan pada gambar dibawah ini :
Dinding Kandang
Untuk mendapatkan sirkulasi kandang yang baik maka bahan untuk dinding kandang baterai paling baik menggunakan kawat strimin. Tapi ada juga plasma kami untuk menghemat biaya pembuatan kandang baterai ini menggunakan bahan dari belahan bambu. Hal ini boleh-boleh saja dengan syarat kerapatan bambu jangan teralu rapat dan jangan terlalu renggang, karena jika terlalu renggang maka kemungkinan puyuh dapat keluar dari kandang.
Alas Kandang
Alas kandang menggunakan bahan yang berlubang dengan tujuan kotoran dari puyuh dapat langsung turun ke tempat penampungan kotoran dan tidak bersentuhan langsung dengan puyuh. Rata-rata peternak kami menggunakan alas kandang dengan kawat strimin. Jika menggunakan alas kandang strimin, untuk investasi jangka panjang sebaiknya menggunakan kawat strimin dengan kualitas terbaik. Karena jika menggunakan kualitas yang rendah, hanya mampu bertahan 1-2 periode pemeliharaan.
PT. Peksi Gunaraharja telah memproduksi alas kandang dari bahan plastik yang telah diujicobakan pada kandang riset. Alas kandang plastik ini mampu bertahan tidak rusak sampai 6-7 periode pemeliharaan. Tetapi jika ingin menggunakan alas kandang ini, maka ukuran kandang harus disesuaikan dengan ukuran alas palstik ini. Berikut adalah gambar dan ukuran alas plastik buatan PT. Peksi Gunaraharja
Tempat Pakan dan Minum
Tempat pakan dan minum ditempatkan menyatu dengan kandang. Penempatan diluar kandang untuk menghindari pakan yang terbuang karena diceker-ceker dan mengurangi pakan atau minum yang kotor karena tercampur oleh kotoran puyuh.
Tempat pakan dibuat sepanjang ukuran panjang kandang dan ditaruh didepan. Hal ini dilakukan agar konsumsi pakan untuk puyuh dapat merata selain itu untuk memudahakan secara teknis pemberian pakan. Tujuan lainya menghemat dalam memberikan pencahayaan pada saat malam hari. Sedangkan tempat minum dapat ditempatkan disamping atau dibelakang kandang.
Sumber: http://www.peksigunaraharja.com/2015/04/cara-simpel-membuat-kandang-puyuh.html